Proyek Pemasangan Geotextile untuk Penanganan Abrasi Pantai

Proyek Pemasangan Geotextile untuk Penanganan Abrasi Pantai

Bagikan Artikel Ini:

Proyek Pemasangan Geotextile untuk Penanganan Abrasi Pantai  yang berfungsi sebagai lapisan filter, pelindung, dan penahan material tanah atau pasir agar tidak terbawa oleh gelombang laut, sekaligus memperkuat struktur bangunan pelindung pantai.

Fungsi Pemasangan Geotextile Non Woven Pada Proyek Penanganan Abrasi Pantai

Terdapat beberapa fungsi utama pemasangan Geotextile Non Woven dalam proyek penanganan abrasi pantai, menjadikannya solusi efektif dan ramah lingkungan:

1. Pembentukan Struktur Penahan Abrasi

Geotextile non woven juga digunakan sebagai material pembentuk struktur penahan abrasi, seperti:

  • Kantung besar yang diisi dengan pasir atau material lain untuk membentuk penghalang yang mengurangi energi gelombang yang mencapai pantai.
  • Dipasang di permukaan pantai untuk melindungi tanah dari erosi. Digunakan sebagai lapisan pelindung di belakang dinding penahan atau struktur pemecah gelombang lainnya.

2. Filtrasi dan Pemisahan

Geotextile non woven berfungsi sebagai filter yang efektif. Material ini memiliki pori-pori yang memungkinkan air laut mengalir melalui celah-celahnya namun secara bersamaan menahan partikel tanah halus (pasir).

Fungsi ini sangat penting di belakang struktur penahan gelombang atau di bawah lapisan batuan (rip-rap). Mencegah terkikisnya material tanah di bawah permukaan dan menjaga stabilitas struktur penahan abrasi dari kehilangan material dasar.

2. Perkuatan Garis Pantai dan Stabilisasi Tanah

Geotextile non woven dipasang di bawah permukaan pasir atau tanah, berfungsi untuk menstabilkan garis pantai dengan memperkuat tanah dari tekanan gelombang dan arus air.

Kekuatan tariknya membantu menahan erosi yang disebabkan oleh gelombang laut, sehingga mencegah mundurnya garis pantai dan membantu mencegah pergerakan tanah dan risiko longsor di daerah pesisir.

3. Peningkatan Drainase

Struktur permeabelnya memungkinkan air mengalir dengan mudah, mencegah air tertahan di dalam tanah.

Hal ini membantu meningkatkan drainase di daerah pesisir, mengurangi tekanan air pada struktur, dan mencegah genangan air yang dapat memperparah abrasi.

4. Perlindungan Vegetasi

Dapat digunakan untuk melindungi vegetasi di daerah pesisir dari kerusakan akibat abrasi, yang mana vegetasi ini sendiri berperan penting dalam memperkuat garis pantai secara alami dan mencegah erosi.

Dengan sifat-sifatnya seperti fleksibilitas, permeabilitas yang baik, serta ketahanan terhadap lingkungan laut, Geotextile Non Woven menawarkan solusi yang tahan lama dan ekonomis untuk mengendalikan abrasi pantai.

Sebagai informasi juga, kami CV. Mutu Utama Geoteknik adalah supplier geotextile non woven dan woven dan jasa instalasi geotextile non woven untuk berbagai proyek sejenis atau lainnya di seluruh Indonesia.

jasa pemasangan geotextile

Hubungi kami, melalui kontak Marketing Engineer untuk permintaan penawaran harga geotextile non woven dan woven terbaik untuk kebutuhan proyek pekerjaan Anda di seluruh Indonesia.

kontak mutu utama geoteknik

Artikel Terkait