Geotek untuk Timbunan Tanah Pada Retaining Wall untuk memperkuat dan menstabilkan timbunan tanah di belakang dinding penahan (retaining wall), meningkatkan kekuatan geser massa tanah dan mengurangi tekanan lateral.
Pengaplikasian geotekstil pada konstruksi retaining wall atau dalam timbunan dinding penahan tanah memberikan manfaat teknis yang signifikan untuk meningkatkan stabilitas, drainase, dan umur layanan struktur.
Fungsi Utama Geotekstil pada Timbunan Retaining Wall
Geotekstil, khususnya jenis non-woven (tidak dianyam) dan woven (dianyam), memiliki beberapa fungsi krusial:
1. Filtrasi (Penyaringan)
- Geotekstil dipasang di antara tanah timbunan (backfill) dan lapisan drainase (misalnya kerikil/agregat kasar) di belakang dinding.
- Struktur pori-pori geotekstil memungkinkan air mengalir bebas dari tanah ke dalam sistem drainase, sambil menahan partikel tanah halus agar tidak ikut terbawa. Ini mencegah penyumbatan (clogging) pada lapisan atau pipa drainase.
- Drainase air yang efektif mengurangi penumpukan air di belakang dinding, yang berarti mengurangi tekanan air (hidrostatik) yang dapat mendorong dan merusak struktur dinding penahan.
2. Separasi (Pemisahan)
Geotekstil berfungsi sebagai pemisah antara dua material tanah yang memiliki sifat berbeda, seperti:
- Tanah timbunan asli (biasanya lebih halus) dengan material drainase (agregat kasar).
- Tanah lunak di dasar timbunan dengan material timbunan di atasnya.
- Pemisahan ini memastikan material drainase tetap bersih dan memiliki kapasitas alir air yang optimal dalam jangka panjang.
3. Perkuatan (Reinforcement)
- Khususnya geotekstil tipe woven dengan kuat tarik tinggi (atau geosintetik lain seperti geogrid), dapat digunakan sebagai elemen perkuatan dalam massa timbunan.
- Geotekstil dipasang berlapis secara horizontal di dalam timbunan (mirip seperti tulangan pada beton). Lapisan ini menahan tegangan tarik yang terjadi pada tanah timbunan, yang secara signifikan meningkatkan faktor keamanan (FK/SF) terhadap kelongsoran timbunan.
- Pada sistem dinding MSE, geotekstil (atau geogrid) menjadi komponen utama yang berfungsi menahan seluruh massa tanah timbunan di belakangnya.
Keunggulan Pemasangan Geotekstil pada Retaining Wall
Penerapan geotekstil pada timbunan retaining wall menghasilkan beberapa keuntungan:
- Perkuatan geotekstil dapat meningkatkan faktor keamanan timbunan, menjadikannya jauh lebih stabil dan tahan terhadap kegagalan geser atau longsor.
- Pada dasar timbunan di atas tanah lunak, geotekstil dapat mendistribusikan beban secara lebih merata dan melakukan konfinemen (pengekangan) terhadap tanah, sehingga mengurangi total penurunan tanah.
- Geotekstil membantu mencegah erosi partikel tanah halus akibat aliran air, menjaga kepadatan dan integritas timbunan.
- Dibandingkan konstruksi penahan tanah konvensional yang masif, sistem perkuatan geotekstil seringkali lebih ekonomis dan cepat dalam instalasi.
Secara umum, geotekstil adalah solusi geoteknik yang penting untuk memastikan kinerja jangka panjang dan keamanan struktur dinding penahan tanah.
Sebagai informasi juga, kami CV. Mutu Utama Geoteknik adalah supplier geotek antara lain geotextile non woven & woven dan jasa instalasi geotextile non woven untuk berbagai proyek sejenis atau lainnya di seluruh Indonesia.
Hubungi kami, melalui kontak Marketing Engineer untuk permintaan penawaran harga geotextile dan geomembrane terbaik untuk kebutuhan proyek pekerjaan Anda di seluruh Indonesia.
