Proyek Geosynthetic Clay Liner (GCL) di TPST Piyungan Jogja untuk Lapisan Kedap Air Pada Pembuangan Sampah Terpadu, Sehingga Ramah Lingkungan.
Dokumentasi Proyek Geosynthetic Clay Liner (GCL) di TPST Yogyakarta
Sebagai informasi kami CV. Mutu Utama Geoteknik telah dipercaya oleh TPST Piyungan Yogyakarta sebagai perusahaan yang mensuplai material Geosynthetic Clay Liner (GCL) berupa Geomembrane, Geotextile, Geopipe dan lainnya.
Berikut beberapa dokumentasi video dan foto proyek kami untuk aplikasi Geosynthetic Clay Liner (GCL) di TPST Piyungan, Yogyakarta.
Mengenal apa itu Geosynthetic Clay Liner (GCL)
Geosynthetic Clay Liner atau Geosintetik Clay Liner sering disingkat dengan kata GCL adalah material lapisan kedap air dan udara yang terdiri dari satu hingga beberapa lapisan material. GCL kini sudah banyak sekali digunakan oleh banyak kontraktor guna mendukung berbagai jenis konstruksi di Indonesia. Salah satu proyek yang menggunakan material GCL yaitu proyek TPST Piyungan (Sanitary Landfill).
Jenis Material Geosintetik Clay Liner
Berikut berbagai jenis material Geosintetik Clay Liner yang digunakan dalam pembangunan TPST Piyungan Yogyakarta.
1. Geomembrane
Material Geomembrane merupakan salah satu material yang digunakan untuk lapisan kedap air dan udara pada proyek Geosintetik Clay Liner, salah satunya untuk lapisan kedap air pada pembangunan tempat penampungan sampah seperti di TPST Piyungan Yogyakarta.
2. Geotextile
Kemudian yang kedua adalah material geotextile, material tersebut terdiri dari dua jenis antara lain woven dan non woven. Keduanya saat ini juga banyak digunakan untuk material separasi, filtrasi pada berbagai jenis proyek pelapisan.
3. Geopipe
Pada proyek aplikasi Geosintetik Clay Liner sering juga digunakan material Geopipe atau juga dikenal dengan nama Pipa HDPE adalah salah satu jenis pipa bergelombang dan berlubang yang memiliki beberapa type diantaranya yaitu Single Wall Corrugated Pipe, Double Wall Corrugated Pipe dan Spiral Corrugated Pipe.
Fungsi Geosintetik Clay Liner (GCL) Pada TPST
Apa saja fungsi GCL pada proyek TPST Piyungan Yogyakarta? Material Geosintetik Clay Liner yang terdiri dari Geomembrane, Geotextile dan Geopipe masing-masing memiliki fungsi yang berbeda.
Namun secara umum, jika ketiga material tersebut dikombinasikan dalam proyek TPST memiliki fungsi sebagai material yang digunakan sebagai lapisan kedap air dan udara untuk melapisi lubang tempat pembuangan sampah.
- Material GCL berfungsi untuk melapisi permukaan area penimbunan sampha agar air lindi tidak merembes dan mencemari tanah sekitar.
- Fungsi lapisan GCL yang terpasang pada Sanitary Landfill (TPST Piyungan) yaitu digunakan untuk menahan air lindi yang kemudian dialirkan ke Instalasi Pengelolahan Air Limbah (IPAL)
- Kemudian Geopipe (Pipa HDPE) yang terpasang pada TPST tersebut berfungsi untuk mengumpulkan gas metan yang dapat diolah menjadi energi terbarukan.
Demikian informasi terkait dengan aplikasi penggunaan material GCL pada proyek pembangunan dan rekonstruksi tempat pembungan sampah di Piyungan, Yogyakarta oleh kami CV. Mutu Utama Geoteknik selaku supplier dan aplikator instalasi geomembrane dan material GCL lainnya.
Jika Instasi / Perusahaan Anda saat ini sedang membutuhkan konsultasi Geosynthetic Clay Liner (GCL), hubungi Tim Marketing Engineer kami melalui halaman kontak kami, untuk informasi selengkapnya baik harga material GCL dan jasa aplikatornya.